Senin, 02 September 2013

JI Mesir




Kaum zionis berusaha untuk menguasai negara kawasan (Arab) dan melakukan propaganda kepada dunia untuk menentang kebangkitan Islam. Serupa dengan hal itu, apa yang dilakukan oleh orang-orang Koptik diaspora yang mengupayakan adanya tekanan internasional terhadap Mesir, hanya untuk mencapai tujuan dan ambisi mereka. Kaum Koptik menggunakan upaya-upaya legal dengan merekayasa bahwa ada tekanan keagamaan dari Jamaah Islamiyah terhadap mereka. Bahkan, pemerintah pun bergandengan tangan dengan mereka menghadapi Jamaah Islamiyah, karena kepentingan kekuasaan. Hal itu didukung oleh munculnya penyakit sosial berbahaya yang menyerang kesatuan bangsa, semisal permisivisme, maraknya minuman keras, seks bebas, hadirnya para pemuja setan, dan sebagainya. Penyakit semacam ini belum pernah terjadi di masyarakat kita. Lalu, lahirlah keputusan untuk melakukan  genjatan senjata di dalam dan di luar Mesir sebagai respon positif terhadap tantangan-tantangan di atas dengan argumentasi bahwa gerakan-gerakan militer hanya akan menambah subur dan memperkuat nilai-nilai Barat di atas nilai-nilai Islam. Peperangan menjadi pintu gerbang untuk membentuk lingkungan yang mengisolasi dan mengepung dakwah Islam, dengan alasan memerangi terorisme dan langkah antisipatif.

Kondisi semacam ini menjadi sebuah keniscayaan, paska hilangnya gerakan para dai untuk mengembalikan keseimbangan nilai dan akhlak dalam hati nurani sebuah bangsa. Agar topan tidak menggulung kita. Para pemimpin Jamaah Islamiyah yang sadar sejarah menyadari bahwa jihad di jalan Allah kemudian hanya menjadi gudang fitnah: entah itu sebagai gudang yang memunculkan masalah-masalah, sebagai sesuatu yang menghalangi ibadah manusia dengan Tuhannya, menjadi penghalang dari gerakan dakwah, atau menjadi hantu para pemuda untuk berdakwah. Semua sudah melenceng dari tujuan asal. Jika sebuah peperangan hanya menjadi lahan pertumpahan darah, ladang dengki, perusak kesatuan umat, melemahkan kekuatan mereka di hadapan musuh yang sebenarnya, menjadi penghalang gerakan dakwah dan mengantarkan para pelakunya ke penjara dan tahanan, maka peperangan semacam ini jelas dilarang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar